LINTAS-KHATULISTIWA.COM. PANGKEP – Rabu, 16 Juli 2025. Dalam upaya terpadu untuk melindungi generasi muda dari pengaruh buruk yang dapat membahayakan masa depan mereka, Satuan Binmas Kepolisian Resor Pangkep (Polres Pangkep) telah memulai serangkaian kampanye kesadaran komprehensif yang menyasar sekolah-sekolah di seluruh wilayah. Inisiatif ini, yang dirancang khusus untuk mengedukasi masyarakat terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba dan perjudian daring, dilaksanakan sebagai bagian dari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru tahun ajaran 2025/2026.
Kampanye yang dimulai pukul 08.30 Wita ini, sesi pertamanya berlangsung di SMK 1 Pangkep, wilayah hukum Polres Pangkep. Sesi ini dipimpin langsung oleh KBO Sat Binmas Polres Pangkep, IPDA Syaifuddin, didampingi oleh Pdt. Kanit Binpolmas, Bripka Muh Jawaz. Tujuan utama dari upaya penjangkauan ini adalah untuk membekali siswa dengan pemahaman yang mendalam tentang dampak buruk penyalahgunaan narkoba dan meningkatnya prevalensi perjudian daring di kalangan remaja.
Selama sesi-sesi tersebut, penjelasan rinci diberikan mengenai berbagai jenis narkoba yang umum disalahgunakan, konsekuensi hukum dan kesehatan yang serius, serta tanda-tanda keterkaitan yang dapat mengarah pada penggunaan narkoba. Lebih lanjut, presentasi tersebut membahas secara mendalam ancaman yang ditimbulkan oleh perjudian daring, termasuk metode penipuan yang sering digunakan pelaku untuk memikat korban melalui platform media sosial dan aplikasi seluler.
Kegiatan penyadaran dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang dinamis, yang disambut antusias oleh para mahasiswa baru. Banyak mahasiswa yang antusias mengajukan pertanyaan, mulai dari strategi menghindari lingkungan negatif, kiat-kiat penggunaan media sosial yang aman, hingga konsekuensi hukum terkait penyalahgunaan narkoba dan perjudian daring.
Kapolres Pangkep, AKBP Muhammad Husni Ramli, SIK, MH, M.Tr. Opsla, melalui Kasi Humas AKP Imran SH, dan Kasat Binmas Polres Pangkep, AKP H. Kamal, S.Pd.I., MM, menyampaikan bahwa program sosialisasi semacam ini akan terus digalakkan di setiap sekolah di Kabupaten Pangkep. Komitmen ini menegaskan dedikasi Polri dalam melindungi siswa dari ancaman ganda, yaitu narkotika dan kejahatan digital.
“Kami bertujuan untuk membekali siswa sejak dini dengan pengetahuan yang akurat tentang bahaya narkoba dan perjudian daring. Kami berharap mereka dapat melindungi diri sendiri dan menjadi agen perubahan positif di komunitas masing-masing. Pencegahan sejak dini jauh lebih penting daripada intervensi ketika sudah terlambat,” tegas Kasat Binmas.
Pihak manajemen sekolah menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan keinginan mereka untuk terus berkolaborasi dengan Polres Pangkep. Mereka memandang kampanye ini sebagai bagian integral dalam upaya menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, bersih, dan sehat, bebas dari narkoba dan pengaruh negatif lainnya.