Ma’rang, Pangkep — Wakapolsek Ma’rang Ipda Hasan, SH menghadiri kegiatan Musyawarah Tani Mappalili Tingkat Kecamatan Ma’rang untuk musim tanam tahun 2025/2026, Kamis (30/10/2025) pukul 09.30 WITA. Kegiatan tersebut digelar di kantor BPP Kecamatan Ma’rang, Jl. Poros Makassar–Pare, Kampung Balombong, Desa Tamangapa, Kecamatan Ma’rang, Kabupaten Pangkep.
Musyawarah tani tahun ini mengangkat tema “Dengan semangat Mappalili, kita tingkatkan produksi dan produktivitas menuju swasembada pangan” sebagai komitmen bersama dalam mendukung ketahanan pangan daerah.
Acara diawali dengan pembukaan oleh MC, menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan doa, penyampaian laporan panitia, serta sambutan dari perwakilan Camat Ma’rang dan Dinas Pertanian Kabupaten Pangkep. Selanjutnya, penyampaian arahan dari Koordinator POPT Kabupaten Pangkep, Samsu Alam, dan dilanjutkan diskusi musyawarah dipimpin Ketua KTNA Kecamatan Ma’rang Usman Kambi.
Dalam forum tersebut, ditetapkan jadwal pelaksanaan tradisi pertanian masyarakat Ma’rang, yakni:
Ritual Mappalili: Senin, 10 November 2025
Hambur: Minggu, 23 November 2025
Tanam Padi: Senin, 15 Desember 2025
Wakapolsek Ma’rang Ipda Hasan, SH yang hadir mewakili Kapolsek Ma’rang menyampaikan dukungan Polsek Ma’rang terhadap kegiatan tersebut, serta menekankan pentingnya menjaga kekompakan dan keamanan selama pelaksanaan tahapan pertanian.
“Polsek Ma’rang siap mendukung dan mengawal seluruh rangkaian kegiatan masyarakat, termasuk tahapan musim tanam. Kami berharap kegiatan Mappalili hingga masa panen nanti berlangsung aman, lancar, dan membawa kesejahteraan bagi petani,” ujar Ipda Hasan.
Kegiatan ini dihadiri jajaran pemerintah kecamatan, perwakilan Dinas Pertanian, KTNA Kabupaten dan Kecamatan Ma’rang, Kepala BPP, penyuluh pertanian, distributor pupuk, Babinsa, tokoh agama, kepala desa/lurah, serta ketua Gapoktan se-Kecamatan Ma’rang.
Musyawarah tani berlangsung hingga pukul 11.20 WITA dalam keadaan aman, tertib, dan kondusif sebagai wujud sinergi pemerintah, petani, dan aparat keamanan dalam mendukung swasembada pangan daerah.
 
		
 
